Ingin Jadi Miliarder? Ini Satu Hal Penting yang Harus Kamu Ubah
- Freepik
Seseorang dengan gaji tinggi namun pengeluaran yang lebih tinggi tidak akan pernah menjadi kaya. Sebaliknya, orang dengan penghasilan menengah yang disiplin menabung dan berinvestasi memiliki peluang lebih besar untuk membangun kekayaan signifikan seiring waktu.
Namun, jangan salah kaprah menganggap penghasilan tambahan tidak perlu. Tentu saja, meningkatkan pendapatan adalah hal yang bagus tetapi harus sejalan dengan kontrol pengeluaran dan komitmen untuk menabung. Miliarder bukan hanya pandai menghasilkan uang, tapi juga sangat cerdas dalam mengelola dan melipatgandakannya.
Hidup di Bawah Kemampuan Finansial
Poin krusial yang harus diubah adalah kebiasaan hidup di bawah kemampuan finansial Anda. Ini mungkin terdengar sederhana, tapi praktiknya sering kali sulit.
Di era konsumerisme, godaan untuk membeli barang-barang terbaru, gaya hidup mewah, atau mengikuti tren sangatlah kuat. Banyak orang terjebak dalam "perlombaan" untuk memamerkan kekayaan, bahkan jika itu berarti menguras tabungan atau menumpuk utang.
Miliarder cenderung sangat hemat, terutama di awal perjalanan mereka. Kalangan tajir melintir fokus pada akumulasi aset, bukan konsumsi. Mereka memahami bahwa setiap uang yang dihabiskan untuk sesuatu yang tidak produktif adalah uang yang hilang dari potensi investasi masa depan.
Untuk menerapkan kebiasaan hemat layaknya para miliarder ini, berikut beberapa hal yang perlu dilakukan: